kenapa curahan segalanya? sudah lama tidak posting jadi mau mencurahkan segalanya, karena banyak yang sudah terjadi wusssshhh

snowman yang kalah di perempat final liga smansa. that day was so dramatic. everyone became drama queen. yeah tapi gue salut dengan kedewasaan kita. memang cocok deh disebut kelas XII

tryout. because tryout is everywhere. seminggu sekali tryout. mau di sekolah atau di tempat bimbel, pasti tryout. seperti makan besar tiap minggu yang wajib disantap. seru sih tryout... jadi memperbanyak latihan. tapi kalau tryout terus apa yang dipelajari.... hanya melahap soal

ujian praktek. sudah tuntas sedari senin. praktek sangat seru. dagdigduer deh(?)  bayangkan, praktek yang biasa dilakukan berempat, sekarang harus seorang diri. terbatas oleh waktu dan tekanan pula. tapi superrr!

foto BT. ini kelas tergokil yang pernah ada. kira-kira 63 jam sebelum foto BT, kita ganti tema total! sampai detik ini, masih sering tidak mengerti  terus geli sendiri. bisa-bisanya ganti tema jadi yang lebih ribet dan bisa-bisanya masih tetap jadi. bahkan menurut gue, lebih wow daripada tema awal (yyyy)

berangkat sebelum subuh, semua pintu belakang mobil dibuka, gelar terpal, makeup di pinggir jalanan tanah merah, ditonton pelalu-lalang, dibonceng naik motor tapi hadap belakang sambil liat awan *seperti terbang. harus coba!* tapi dibawa ngebut dan jalanannya gradakan, jadi none betawi sehari, semua orang jadi hitam dan belang. kebun semangka. rumah betawi. hutan jati. langitnyaa. manusia saljuku *peluk* :")

sejak hari itu jadi sering lihat langit sore dengan warna-warni yang beda tiap harinya, rasanya langsung pengen pergi ke kebun semangka atau hutan jati buat menikmati langit :D

"jangan diforsir" udah berkali-kali mendengar kata-kata ini. gue ga forsir kok, ga bisa. bukan gue banget. tiap orang punya cara belajar masing-masing kan? gue agak takut terlalu santai.. tapi kata bunda "lebih baik melangkah tapi pasti" nah!

kadang juga suka mikir cara belajar tiap orang tuh unik. makanya suka iseng nanya cara belajar, alasannya hanya pengen tahu alasan kenapa gaya belajarnya seperti itu. jadi inget.. tadi salah satu teman bilang kalau dia mulai belajar dari pelajaran yang disukai. gue juga seperti ini nih. tapi masalahnya... kalau dari yang disuka, yang kurang disuka jarang kesentuh dong? wajar aja TO fisika kemarin berantakan-_- tapi harus move on nih. ganbarimasu~ *iket kepala*

oiya, tadi juga sharing sama teman-teman. membuka mata lebih lebar lagi. bentuk pendewasaan dalam hidup. ibaratnya, seperti memakai kacamata yang berbeda. hasil yang kita lihat pasti sama kan? tapi sensasinya yang beragam. contohnya kalau kita memakai kacamata hitam beda dengan kacamata bening. atau kacamata tanpa frame beda dengan kacamata frame besar. bisa dibilang melihat hal yang sama dari sisi yang berbeda. dari sisi ini juga kita belajar menerima perbedaan

memakai kacamata yang beda itu hal penting yang seringkali dilupakan, karena menganggap sisinya yang terbaik. padahal siapa yang tahu kalau tidak melihat banyak sisi? tiap orang pasti mempertahankan sisinya masing-masing. tapi hal itu hanya membuat kita stuck di satu tempat.

kacamata beda yang bikin shock ini yang gue tunggu beberapa hari-yang-gue-rasa-gue-hanya-stuck-dan-butuh-hal-baru-nan-ajaib. coba cari kacamatamu yang baru!

pokoknya apapun yang ada di depan, sedang menanti untuk dihadapi dan siap untuk dikenang!